Doa Nisfu Syaban

Doa Nisfu Syaban, Mudah- mudahan Rezeki Berlimpah Dikabulkan Allah SWT, Doa Nisfu Syaban sering disebutkan selaku salah satu amalan yang hendaknya dicoba di momen tersebut. Tahun ini, Nisfu Syaban jatuh pada Jumat( 18/ 3/ 2022) semacam disebutkan dalam Kalender Islam Global 1443 H dari PP Muhammadiyah.

Satu dari sebagian kitab yang menarangkan keutamaan Nisfu Syaban merupakan Fadhail al Awqaat karya Imam Baihaqi. Berikut salah satunya

Hadits keutamaan Nisfu Syaban. Gambar: Screenshoot Riset Kritik Hadis Keutamaan Nisfu Syaban Dalam Kitab Fadhail al- Awqaat.

Dilansir dari tulisan bertajuk Riset Kritik Hadis Keutamaan Nisfu Syaban Dalam Kitab Fadhail al- Awqaat karya Imam Baihaqi, hadits tersebut berderajat shahih. Keberlanjutan sanad serta perawinya dikira terpercaya dan tanpa cela.

" Sanad Imam Baihaqi lewat Muadz bin Jabal ini segala periwayatnya bertabiat adil serta dhabith( tsiqah), dan sanadnya dalam kondisi muttasil( bersambung). Akhirnya hadits yang bersangkutan penuhi mutu shahih li zatih," tulis karya yang ditulis Dwi Aprinita Lestari tersebut.

Dengan hadits tersebut, Nisfu Syaban dapat diisi dengan bermacam amalan misalnya memanjatkan doa-doa. Berikut bacaannya dilansir dari buku Doa serta Zikir Makbul karya Abu Hurairah Abdul Salam, Lc, MA

Doa Nisfu Syaban

Teks latin: Allaahumma yaa dzal manni walaa yumannu alaika ya dzal jalaali wal ikraam, yaa dzath thouli wal inaam laa ilaaha illaa anta, zhoharul laajiin, wa jaarol mustajiiriin, wa amaanal khoo- ifiin.

Allaahumma in kunta katabtanii indaka fii ummil kitaabi syaqiyyan awmahruuman awmathruudan awmuqtarron alayya fir rizqi famhu.

Allaahumma bifadhlika fii ummil kitaabi syaqoowatii wahirmaanii wathordil walq taaro rizqii wa atsbitnii indaka fii ummil kitaabi saiidam marzuuqom muwaffaqal lil khairaat. Fa innaka quita waqoulukal haqqu fii kitaabikal munzali alaa nabiyyikal mursali, yamhul laahumaa yasyaa- u wayutsbitu waindahuu ummul kitaabi.

llaahil bittajallil azhomi fii lailatin nishfi min syahri syabaanal mukarromillatii yufraqu fiihaa kullu amrin haklim wayubromu ishrif annii minal balaa- l maa alamu wamaa laa alamu wa anta allaamu! ghuyuubi birohmatika yaa arhamar raahimiin.

Washollallaahu alaa sayyidinaa Muhammadiw waalaa aalihil washohbihi wasallam.

Maksudnya:" Ya Allah Tuhanku, wahai Yang mempunyai anugerah serta tiada yang berikan anugerah kepadaMu, wahai Yang memiliki keagungan serta kemuliaan, wahai yang memiliki kekuasaan serta yang berikan nikmat, tiada Tuhan yang berhak disembah kecuali Engkau, tempat bernaung untuk orang- orang yang mengungsi, tempat berlindung untuk orang- orang yang meminta proteksi serta tempat yang nyaman untuk orang- orang yang ketakutan.

Ya Allah Tuhanku, bila Engkau sudah menetapkan diriku di dalam Ummul Kitab( Lauh Mahfuz) yang terletak di sisiMu selaku orang yang celaka, terhalang, terusir ataupun disempitkan rezekinya sudilah rasanya Engkau menghapuskan.

Ya Allah Tuhanku, berkat karuniaMu apa yang terdapat dalam Ummul Kitab ialah Mengenai diriku selaku orang yang celaka, terhalang, terusir serta kecil rezeki. Serta sudilah rasanya Engkau menetapkan di dalam Ummul Kitab yang terdapat di sisiMu supaya saya jadi orang yang berbahagia, menemukan rezeki yang banyak lagi beroleh kesuksesan dalam seluruh kebaikan sebab sebetulnya Engkau sudah berfirman di dalam kitabMu serta firmanMu merupakan benar yang diturunkan lewat lisan Nabi yang Engkau utus. Allah menghapuskan apa yang Ia kehendaki serta menetapkan, serta di sisiNya terdapat Ummul Kitab.

Ya Tuhanku, berkat penampilan yang Mahabesar( dari rahmatMu) pada malam pertengahan bulan Syaban yang mulia ini diperincikanlah seluruh urusan yang diresmikan dengan penuh kebijaksanaan. Sudilah rasanya Engkau menghindarkan diriku dari seluruh musibah yang saya tahu serta yang tidak kuketahui dan yang lebih Kau tahu( daripadaku), serta Engkau Maha Mengenali seluruh yang gaib, berkat rahmatMu wahai yang maha penyayang di antara para penyayang.

Serta mudah- mudahan Allah melimpahkan rahmat kepada jun jungan kita Nabi Muhammad beserta keluarga serta para teman- temannya, mudah- mudahan Ia melimpahkan salam sejahtera( kepada mereka)."

Kendati begitu, doa ini dapat dibaca kapan saja serta tidak dikhususkan cuma pada pertengahan bulan Syaban. Pantas jadi catatan, pintu pengampunan Allah SWT sejatinya senantiasa terbuka semacam disebutkan dalam QS An Nisa 110

وَمَنيَعْمَلْسُوٓءًاأَوْيَظْلِمْنَفْسَهُۥثُمَّيَسْتَغْفِرِٱللَّهَيَجِدِٱللَّهَغَفُورًارَّحِيمًا

Arab latin: Wa may yamal sū`an angkatan udara(AU) yaẓlim nafsahụṡumma yastagfirillāha yajidillāha gafụrar raḥīmā

Maksudnya:" Serta barangsiapa yang mengerjakan kejahatan serta menganiaya dirinya, setelah itu dia mohon ampun kepada Allah, tentu dia mengalami Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang."

Sama halnya dengan rezeki yang sesungguhnya senantiasa ada, dilapangkan, serta dimudahkan Allah SWT buat segala hambaNya. Misalnya dalam Al Araf ayat 96

وَلَوْأَنَّأَهْلَٱلْقُرَىٰٓءَامَنُوا۟وَٱتَّقَوْا۟لَفَتَحْنَاعَلَيْهِمبَرَكَٰتٍمِّنَٱلسَّمَآءِوَٱلْأَرْضِوَلَٰكِنكَذَّبُوا۟فَأَخَذْنَٰهُمبِمَاكَانُوا۟يَكْسِبُونَ

Arab latin: Walaupun anna ahlal- qurāāmanụ wattaqau lafataḥnā alaihim barakātim minas- samā`i wal- arḍi wa lāking każżabụ fa akhażnāhum bimā kānụ yaksibụn

Maksudnya:" Jikalau sekiranya penduduk negeri- negeri beriman serta bertakwa, pastilah Kami hendak melimpahkan kepada mereka berkah dari langit serta bumi, namun mereka mendustakan( ayat- ayat Kami) itu, hingga Kami siksa mereka diakibatkan perbuatannya."

Sebab itu semacam dilansir dari buku Kumpulan Ceramah serta Doa buat Bermacam Kegiatan karya Gamal Komandoko, doa bukan salah satunya amalan dikala Nisfu Syaban. Para muslim dapat membaca Al Quran, menunaikan ibadah sunnah, serta lekas melunasi utang puasa sebab Ramadhan terus menjadi dekat.